Jumat, 15 April 2016

Pembentukan Karakter Muslim

Pembentukan karakter Muslim :

1. Al Iman

Al iman merupakan keyakinan. Hal ini tertuang dalam QS Al Maidah: 54

Jamuan (Al-Mā'idah):54 - Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui.

2. Yakin pada Allah
Tidak ada keragu-raguan untuk meyakini dalam beriman kepada Allah SWT.

Al Hujurat: 15
Al Baqarah: 4-5

Sapi Betina (Al-Baqarah):4 - dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.

3. Taslim

Taslim adalah orang-orang yang mentotalitaskan dirinya kepada Allah, seperti dalam QS Ali Imran: 159.

Keluarga 'Imran ('Āli `Imrān):159 - Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.

4. Kami dengar dan kami taat

Al Baqarah: 285
Sapi Betina (Al-Baqarah):285 - Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali".

5. Itibaul minhaj

Mengikuti pedoman Al quran dan Hadist.

QS Yusuf :108

Nabi Yusuf (Yūsuf):108 - Katakanlah: "Inilah jalan (agama)ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kamu) kepada Allah dengan hujjah yang nyata, Maha Suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik".

bersambung...

Kamis, 14 Mei 2015

Resep Mendidik Anak

Azharul Fuad Mahfudh:

Resep Mendidik Anak :

1— Jika melihat anakmu menangis, jangan buang waktu untuk mendiamkannya. Coba tunjuk burung atau awan di atas langit agar ia melihatnya, ia akan terdiam. Karena psikologis manusia saat menangis, adalah menunduk.

2— Jika ingin anak-anakmu berhenti bermain, jangan berkata: "Ayo, sudah mainnya, stop sekarang!". Tapi katakan kepada mereka: "Mainnya 5 menit lagi yaaa". Kemudian ingatkan kembali:"Dua menit lagi yaaa". Kemudian barulah katakan:"Ayo, waktu main sudah habis". Mereka akan berhenti bermain.

3— Jika engkau berada di hadapan sekumpulan anak-anak dalam sebuah tempat, yang mereka berisik dan gaduh, dan engkau ingin memperingatkan mereka, maka katakanlah: "Ayoo.. Siapa yang mau mendengar cerita saya, angkat tangannya..". Salah seorang akan mengangkat tangan, kemudian disusul dengan anak-anak yang lain, dan semuanya akan diam.

4— Katakan kepada anak-anak menjelang tidur:"Ayo tidur sayang.. besok pagi kan kita sholat subuh", maka perhatian mereka akan selalu ke akhirat. Jangan berkata: "Ayo tidur, besok kan sekolah", akhirnya mereka tidak sholat subuh karena perhatiannya adalah dunia.

5— Nikmati masa kecil anak-anakmu, karena waktu akan berlalu sangat cepat. Kepolosan dan kekanak-kanakan mereka tidak akan lama, ia akan menjadi kenangan.
Bermainlah bersama mereka, tertawalah bersama mereka, becandalah bersama mereka. Jadilah anak kecil saat bersama mereka, ajarkan mereka dengan cara yang menyenangkan sambil bermain.

6— Tinggalkan HP sesaat kalau bisa, dan matikan juga TV. Jika ada teman yang menelpon, katakan:"Maaf saaay, saat ini aku sedang sibuk mendampingi anak-anak". Semua ini tidak menyebabkan jatuhnya wibawamu, atau hilangnya kepribadianmu. Orang yang bijaksana tahu bagaimana cara menyeimbangkan segala sesuatu dan menguasai pendidikan anak.

Selain itu, jangan lupa berdoa dan bermohon kepada Allah, agar anak-anak kita menjadi perhiasan yang menyenangkan, baik di dunia maupun di akhirat.

Mengatasi Puting Datar

Assalamualaikum wr wb

Apa kabar member to be wonderful wife? 😊
Semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT, seperti biasa hari rabu, saat-ny kita share artikel tentang parenting. Selamat membaca dan semoga bermanfaat 😊
🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤

🐞 Mengatasi Puting Datar 🐞

📚 Bagi Ibu yang memiliki puting datar atau melesak ke dalam proses menyusui bisa jadi sebuah tantangan besar.

📌 Bagaimana mengatasinya?

📗 Puting datar terjadi akibat pelekatan yang menyebabkan saluran susu lebih pendek ketimbang biasanya. Sebagai tambahan, ia pun menarik puting susu ke dalam (tied nipples). 

📗 Kondisi ini biasanya merupakan bawaan lahir tapi bisa pula terjadi saat pubertas. Bila dibiarkan tanpa penanganan, puting susu datar memang akan menyulitkan proses menyusui kelak. Terutama bila mulut bayi gagal "menangkap" puting susu ibu dengan baik dan benar.
📗 Jika merasa puting Anda datar, coba beberapa cara berikut untuk mengatasinya.

1⃣ Ingatlah, selalu lakukan penanganan puting datar di bawah pengawasan dokter atau ahli laktasi.
2⃣ Tekan bagian belakang daerah aerola dengan ibu jari dan telunjuk, sehingga kedua jari membentuk bulatan.
3⃣ Tekan hingga puting susu keluar dan tahan keadaan ini selama beberapa menit. Anda bisa melakukan hal ini 2 kali sehari
4⃣ Setiap kali akan menyusui, Anda bisa merendam dulu puting susu Anda ke dalam air hangat yang berada di dalam suatu wadah sambil secara perlahan-lahan menarik-narik puting ke arah luar.
5⃣ Gunakan breast shields. Alat ini mampu membantu menyiapkan puting ibu untuk menyusui.
6⃣ Tekanan yang konstan pada aerola menyebabkan alat bantu menyusui ini akan membantu puting susu menonjol keluar. Lama , puting susu akan "terlatih" untuk tetap menonjol ke luar. Breast shields dapat dipakai dari bulan ke 4 sampai ke 7 kehamilan.
7⃣ Sebaiknya Anda memakai BH dengan cup (mangkuk) yang nyaman dan cukup besar, sehingga mampu menyangga breast shields yang digunakan.
8⃣ Awalnya, gunakan breast shields selama beberapa jam setiap harinya. Selanjutnya, secara bertahap tambahkan waktu pemakaiannya.

📌 Masih ada perdebatan soal penggunaan nipple shields bagi ibu menyusui berputing datar.
📔Nipple shield biasanya terbuat dari silikon atau lateks.
📔Dipasang di atas puting payudara Anda setiap kali menyusui.
📔Namun, penggunaan nipple shields bisa menyebabkan jumlah ASI yang diminum bayi berkurang 22-58%, tergantung dari jenis nipple shields yang digunakan.
📔Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli laktasi, apakah Anda benar-benar perlu menggunakannya atau tidak.

💻 Sumber : www.ayahbunda.co.id

Sekilas tentang kami 

🍄Our Sosmed🍄
Blog : tobewow.wordpress.com
FB.   : www.facebook.com/To.Be.Wonderful.Wife
Twitter : @2bWOW
Email : tobewonderfulwife@gmail.com

🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤 🚤

Kamis, 09 April 2015

Adab Suami dan Istri

Menu

Pecinta Qur'an & Sunnah

Dengan Qur'an & Sunnah Kita Raih Ridho Allah

Hak dan Kewajiban Suami Isteri dalam Islam

Hak dan Kewajiban Suami Isteri dalam Islam

Sebagai bahan referensi dan renungan bahkan tindakan, berikut, garis besar hak dan kewajiban suami isteri dalam Islam yang di nukil dari buku “Petunjuk Sunnah dan Adab Sehari-hari Lengkap” karangan H.A. Abdurrahman Ahmad.

Hak Bersama Suami Istri

Suami istri, hendaknya saling menumbuhkan suasana mawaddah dan rahmah. (Ar-Rum: 21)Hendaknya saling mempercayai dan memahami sifat masing-masing pasangannya. (An-Nisa’: 19 – Al-Hujuraat: 10)Hendaknya menghiasi dengan pergaulan yang harmonis. (An-Nisa’: 19)Hendaknya saling menasehati dalam kebaikan. (Muttafaqun Alaih)

Adab Suami Kepada Istri .

Suami hendaknya menyadari bahwa istri adalah suatu ujian dalam menjalankan agama. (At-aubah: 24)Seorang istri bisa menjadi musuh bagi suami dalam mentaati Allah clan Rasul-Nya. (At-Taghabun: 14)Hendaknya senantiasa berdo’a kepada Allah meminta istri yang sholehah. (AI-Furqan: 74)Diantara kewajiban suami terhadap istri, ialah: Membayar mahar, Memberi nafkah (makan, pakaian, tempat tinggal), Menggaulinya dengan baik, Berlaku adil jika beristri lebih dari satu. (AI-Ghazali)Jika istri berbuat ‘Nusyuz’, maka dianjurkan melakukan tindakan berikut ini secara berurutan: (a) Memberi nasehat, (b) Pisah kamar, (c) Memukul dengan pukulan yang tidak menyakitkan. (An-Nisa’: 34) … ‘Nusyuz’ adalah: Kedurhakaan istri kepada suami dalam hal ketaatan kepada Allah.Orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah, yang paling baik akhlaknya dan paling ramah terhadap istrinya/keluarganya. (Tirmudzi)Suami tidak boleh kikir dalam menafkahkan hartanya untuk istri dan anaknya.(Ath-Thalaq: 7)Suami dilarang berlaku kasar terhadap istrinya. (Tirmidzi)Hendaklah jangan selalu mentaati istri dalam kehidupan rumah tangga. Sebaiknya terkadang menyelisihi mereka. Dalam menyelisihi mereka, ada keberkahan. (Baihaqi, Umar bin Khattab ra., Hasan Bashri)Suami hendaknya bersabar dalam menghadapi sikap buruk istrinya. (Abu Ya’la)Suami wajib menggauli istrinya dengan cara yang baik. Dengan penuh kasih sayang, tanpa kasar dan zhalim. (An-Nisa’: 19)Suami wajib memberi makan istrinya apa yang ia makan, memberinya pakaian, tidak memukul wajahnya, tidak menghinanya, dan tidak berpisah ranjang kecuali dalam rumah sendiri. (Abu Dawud).Suami wajib selalu memberikan pengertian, bimbingan agama kepada istrinya, dan menyuruhnya untuk selalu taat kepada Allah dan Rasul-Nya. (AI-Ahzab: 34, At-Tahrim : 6, Muttafaqun Alaih)Suami wajib mengajarkan istrinya ilmu-ilmu yang berkaitan dengan wanita (hukum-hukum haidh, istihadhah, dll.). (AI-Ghazali)Suami wajib berlaku adil dan bijaksana terhadap istri. (An-Nisa’: 3)Suami tidak boleh membuka aib istri kepada siapapun. (Nasa’i)Apabila istri tidak mentaati suami (durhaka kepada suami), maka suami wajib mendidiknya dan membawanya kepada ketaatan, walaupun secara paksa. (AIGhazali)Jika suami hendak meninggal dunia, maka dianjurkan berwasiat terlebih dahulu kepada istrinya. (AI-Baqarah: ?40)

Adab Isteri Kepada Suami

Hendaknya istri menyadari clan menerima dengan ikhlas bahwa kaum laki-Iaki adalah pemimpin kaum wanita. (An-Nisa’: 34)Hendaknya istri menyadari bahwa hak (kedudukan) suami setingkat lebih tinggi daripada istri. (Al-Baqarah: 228)Istri wajib mentaati suaminya selama bukan kemaksiatan. (An-Nisa’: 39)Diantara kewajiban istri terhadap suaminya, ialah:Menyerahkan dirinya,Mentaati suami,Tidak keluar rumah, kecuali dengan ijinnya,Tinggal di tempat kediaman yang disediakan suamiMenggauli suami dengan baik. (Al-Ghazali)Istri hendaknya selalu memenuhi hajat biologis suaminya, walaupun sedang dalam kesibukan. (Nasa’ i, Muttafaqun Alaih)Apabila seorang suami mengajak istrinya ke tempat tidur untuk menggaulinya, lalu sang istri menolaknya, maka penduduk langit akan melaknatnya sehingga suami meridhainya. (Muslim)Istri hendaknya mendahulukan hak suami atas orang tuanya. Allah swt. mengampuni dosa-dosa seorang Istri yang mendahulukan hak suaminya daripada hak orang tuanya. (Tirmidzi)Yang sangat penting bagi istri adalah ridha suami. Istri yang meninggal dunia dalam keridhaan suaminya akan masuk surga. (Ibnu Majah, TIrmidzi)Kepentingan istri mentaati suaminya, telah disabdakan oleh Nabi saw.: “Seandainya dibolehkan sujud sesama manusia, maka aku akan perintahkan istri bersujud kepada suaminya. .. (Timidzi)Istri wajib menjaga harta suaminya dengan sebaik-baiknya. (Thabrani)Istri hendaknya senantiasa membuat dirinya selalu menarik di hadapan suami(Thabrani)Istri wajib menjaga kehormatan suaminya baik di hadapannya atau di belakangnya (saat suami tidak di rumah). (An-Nisa’: 34)Ada empat cobaan berat dalam pernikahan, yaitu: (1) Banyak anak (2) Sedikit harta (3) Tetangga yang buruk (4) lstri yang berkhianat. (Hasan Al-Bashri)Wanita Mukmin hanya dibolehkan berkabung atas kematian suaminya selama empat bulan sepuluh hari. (Muttafaqun Alaih)Wanita dan laki-laki mukmin, wajib menundukkan pandangan mereka dan menjaga kemaluannya. (An-Nur: 30-31)

Suami Tak Terbuka Soal Gaji - Ummi Online

Assalamu'alaikum

Ustadzah, ada kasus, suami enggan memberitahukan gaji yang ia terima, dan marah jika ditanya. Ketika istrinya mengatakan dana untuk kebutuhan sehari-hari tidak cukup, dibilang tidak bersyukur. Apakah istri berhak mengetahui jumlah gaji suami? Apa ukuran istri yang tidak bersyukur?

Wassalamu'alaikum

DIAN, DEPOK

 

 

Wa'alaikumussalam

Ibu Dian yang baik, idealnya setiap pasangan suami istri saling terbuka dalam menjalankan kehidupan rumah tangga, tidak ada masalah yang harus dirahasiakan di antara mereka. Keterbukaan ini diawali dengan komunikasi yang baik sehingga tidak ada lagi saling mencurigai.

Peran komunikasi sangatlah penting dalam menyelesaikan apa pun permasalahan yang dihadapi. Tentu, komunikasi yang efektif, yaitu masing-masing memiliki komitmen dan kejujuran yang tulus, tidak ada yang harus ditutupi. Hal ini telah Allah swt tekankan kepada hamba-hamba-Nya untuk senantiasa berkomunikasi dan bermusyawarah agar mendapat solusi atas permasalahannya (Lihat QS Asy-Syuro [42]: 38).

Dari kasus di atas, sebaliknya istri tidak menduga suaminya pelit dan tidak terbuka karena ada hal yang dirahasiakan suami dan patut dicurigai. Apalagi malah menimbulkan kemarahan suami. Bisa jadi, karena malu suami tidak ingin diketahui gajinya yang kecil. Jika tak segera dicarikan jalan keluar, dapat menimbulkan keretakan dalam rumah tangga, yang bisa berujung pada perceraian.

Bagaimana pandangan Islam ketika suami tidak mau memberi tahu besar penghasilannya kepada istri? Memang tidak ada kewajiban suami memberitahukannya, namun bagaimanapun suami wajib menafkahi istri dan keluarganya. Istri berhak mendapatkan nafkah dari suaminya, besarnya tergantung kesepakatan bersama.

Sebaliknya, pun ketika istri punya penghasilan, dia berhak tidak memberitahukan suami besar gajinya dan memiliki kepemilikan penuh atas harta yang dimilikinya. Istri tidak berkewajiban menafkahi keluarganya (kalaupun ikut andil menafkahi itu menjadi amal shalihnya).

Berkomunikasi dalam menentukan berapa dana untuk kebutuhan istri dan keluarga merupakan jalan keluar yang terbaik. Jika suami kurang percaya, istri dapat mencatat detail pengeluaran harian rumah tangga untuk meyakinkan suami. Bisa jadi, kebutuhan yang dituliskan itu memang lebih besar dari pendapatan suami.

Namun, ketika istri telah menjalani semua hal yang telah diuraikan di atas dan ia tahu bahwa sebenarnya suami mampu menafkahi keluarga, tapi karena kekikirannya ia tidak memenuhi kebutuhan istri dan keluarga, maka istri bisa mengambil uang suami sekadarnya.

Dari Aisyah ra, “Hindun Binti ‘Utbah, istri Abu Sufyan menemui Rasulullah saw, ia berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya Abu Sufyan seorang laki-laki yang pelit (kikir), tidak memberikan nafkah kepadaku dengan nafkah yang mencukupi untukku dan anakku kecuali dari apa yang aku ambil dari hartanya tanpa sepengetahuannya. Apakah aku berdosa karena hal itu?” Rasulullah  menjawab, “Ambillah dari hartanya dengan cara ma’ruf apa yang cukup buatmu dan anakmu,” (Muttafaqun ‘alaih).

Jumat, 27 Maret 2015

Proses Manusia - Dewasa

Proses manusia:

Islam membagi dua: anak2 dan dewasa
Pendidikan saat ini: anak2, remaja dan dewasa.

Telaah ciri2 orang dewasa :
- tahu mana baik mana ngga
- bisa menempatkan diri atau mengontrol dirj

1. Aktif
Aktif pada masyarakat, organisasi, kemahasiswaan (kegiatan sosial).
2. Memiliki rasa syukur dan taat pada orangtua
Akan melakukan sesuatu karena itu tugasnya/ kewajiban.
3. Tidak bergantung pada orang lain
Punya target dan perencanaan ke depan.
4. Pandangannya jauh ke depan
Memandang berbagai sisi (min. baik buruknya) pada pernyataan, pemikiran, dan pertanyaan.
5. Mudah sebagai atasan
Dianggap punya banyak pengalaman dan bertukar pikiran.
6. Perhatiannya lebih dalam
Fokus (mendalami); peka; dan peduli. Saat dewasa, kitalah yang memperhatikan orang lain.
7. Kesediaan untuk dikontrol
Bisa mengontrol dan dikontrol. Ketika diberikan feedback oleh orang lain, kita bisa menerima dan berbuat lebih baik. Bukan dipengaruhi oleh orang lain.
8. Lebih kreatif
Tuntutan membuat kita lebih kreatif. Ketika menghadapi masalah, justru kreatif dlm membuat solusi (planning).

#liqo with Mbak Dewi

Sabtu, 21 Maret 2015

Menyiapkan Anak Laki-laki ttg Mimpi Basah

🚜Menyiapkan anak laki-laki mimpi basah ( Aqil Baligh)🚜
by Elly Risman Ykbh

Dear Parents…

Salah satu kewajiban orang tua adalah menyiapkan putra putrinya memasuki masa puber / baligh. Biasanya anak perempuan yang lebih sering dipersiapkan untuk memasuki masa menstruasi. Jarang, para ayah yang menyiapkan anak laki-lakinya menghadapi mimpi basah. Ini adalah tanggung jawab Ayah untuk membicarakannya kepada mereka. Mengapa harus ayah ? Karena anak laki-laki yang berusia di atas 7 tahun, membutuhkan waktu yang lebih banyak dengan ayahnya, dari pada dengan ibunya. Dan jika bicara seputar mimpi basah, ibu tentu tidak terlalu menguasai hal-hal seputar mimpi basah dan tidak pernah mengalaminya bukan ? Namun, bila karena satu hal, ayah tak sempat dan tidak punya waktu untuk itu, ibu-lah yang harus mengambil tanggung jawab ini.

🚜Tips Menyiapkan Anak Laki-laki Menghadapi Mimpi Basah

Untuk pertama kali, kita akan membicarakan tentang apa itu mimpi basah, dan bedanya mani dengan madzi, dan apa yang harus dilakukan jika keluar cairan tersebut. Agar anak bisa membedakan antara mani dengan madzi, persiapkan terlebih dahulu alat-alatnya :

⚽Untuk mani : Aduk kanji/tepung sagu dengan air, jangan terlalu encer, hingga masih ada butir-butir kecilnya. Beri sedikit bubuk kunyit, hingga menjadi agak kuning. Taruh di wadah/botol.

⚽Untuk madzi : Beli lem khusus, seperti lem UHU. Berikutnya siapkan waktu khusus dengan anak untuk membicarakannya.

🚜Apa saja yang harus disampaikan :

⚽Pertama, sampaikan kepada mereka bahwa saat ini mereka telah tumbuh berkembang menjadi remaja, dengan adanya perubahan-perubahan pada fisik mereka. Dan sebentar lagi mereka akan memasuki masa puber / baligh.

Contoh : “Nak.. ayah lihat kamu sudah semakin besar saja ya..Tuh coba lihat tungkai kakimu sudah semakin panjang, suaramu sudah agak berat. Waah..anak ayah sudah mau jadi remaja nih. Nah, ayah mau bicarain sama kamu tentang hal penting menjelang seorang anak menjadi remaja atau istilahnya ia
memasuki masa puber / baligh”

⚽Di awal, mungkin mereka akan merasa jengah dan malu. Namun, yakinkan kepada mereka, bahwa membicarakan masalah tersebut merupakan tanggung jawab kita sebagai orang tua, yang nanti akan ditanyakan oleh Allah di akhirat.

⚽ Ketika berbicara dengan anak laki-laki yang belum baligh, gunakan the power of touch. Sentuh bahu atau kepala mereka. Hal ini telah dicontohkan oleh Rosulullah Muhammad yang sering mengusap bahu atau kepala anak laki-laki yang belum baligh. Hal ini dapat menumbuhkan keakraban antara ayah dengan anak. Jika sudah baligh, mereka tidak akan mau kita sentuh.

⚽Gunakan juga jangkar emosi (panggilan khusus, yang bisa mendekatkan hubungan kita dengan anak), misalnya: nak, buah hati papa, jagoan ayah, dan lain-lain.

🚜Sampaikan kepada anak kita : Tentang mimpi basah & mani

⚽Bahwa karena ia telah memiliki tanda-tanda / ciri-ciri memasuki masa puber, maka pada suatu malam nanti, ia akan mengalami mimpi sedang bermesraan dengan perempuan yang dikenal ataupun tidak dikenal. Dan pada saat terbangun, ia akan mendapatkan cairan yang disebut mani. (Kita beri tahukan kepada mereka contoh cairannya, yaitu cairan tepung kanji yang telah kita persiapkan). Peristiwa itu disebut mimpi basah.

⚽Jika seorang anak laki-laki telah mengalami mimpi basah, tandanya ia sudah menjadi seorang remaja / dewasa muda. Dan mulai saat itu, ia sudah bertanggung jawab kepada Tuhan atas segala perbuatan yang ia lakukan, baik berupa kebaikan maupun keburukan. Pahala dan dosa atas perbuatannya itu akan menjadi tanggungannya. Dalam agama Islam, ia disebut sudah mukallaf.

⚽Beritahukan kewajiban yang harus dilakukan setelah mengalami mimpi basah (sesuai dengan ajaran agama masing-masing).Dalam Islam, orang yang mimpi basah diwajibkan untuk mandi besar /mandi junub, yaitu :

1⃣Bersihkan kemaluan dari cairan sperma yang masih menempel.

2⃣ Cuci kedua tangan.

3⃣ Berniat untuk bersuci

4⃣Berwudhu.

5⃣Mandi, minimal menyiram air ke bagian tubuh sebelah kanan tiga kali, dan ke bagianj sebelah kiri sebanyak tiga kali, hingga seluruh anggota tubuh terkena air.

6⃣Cuci kaki sebanyak tiga kali.

⚽ Setelah kita terangkan, minta kepadanya untuk mengulangi apa yang telah kita sampaikan.

🚜 Tentang madzi

⚽Jika ia melihat hal-hal / gambar-gambar yang tidak pantas dilihat oleh anak (gambar yang tak senonoh), maka bisa jadi, ia akan mengeluarkan cairan yang disebut madzi. (Kita beri tahukan
kepada mereka contoh cairannya, yaitu lem UHU).

⚽Cara membersihkannya cukup dengan : mencuci kemaluan, mencuci tangan lalu berwudhu.

⚽ Ingatkan kepadanya, jika ia tidak melakukannya, ia tidak bisa sholat dan tidak bisa membaca Al Qur’an.

⚽Setelah kita terangkan, minta kepadanya untuk mengulangi apa yang telah kita sampaikan.

🚜Hal penting yang harus kita ingat sebelum membicarakan masalah ini kepada anak adalah kita berlatih dahulu bagaimana cara menyampaikannya. Mengapa ? Agar komunikasi yang akan kita lakukan tidak tegang, dan berjalan dengan hangat. Agar anak merasa nyaman dan ia dapat menerima pesan yang kita sampaikan dengan baik.

Selamat mencoba …

-Elly Risman- —